Negara Bahrain: Karakteristik – Penduduk – Fakta Menarik

Negara Bahrain ialah negara pulau terkecil di tempat Asia Barat, tepatnya di pesisir barat Teluk Persia, Timur Tengah, menjadi negara pertama di Teluk Persia yang melaksanakan pengiriman minyak bumi. Negara ini cuma mempunyai luas wilayah sekitar 780 km persegi dan termasuk negara terkecil ketiga di benua Asia sesudah Kepulauan Maladewa dan Negara Singapura.

Bahrain telah dihuni oleh insan sejak zaman pra-sejarah, bahkan
alasannya lokasinya yang sungguh stategis dahulu negara ini banyak menerima
pengaruh dari Assyria, Babilonia, Yunani, Persia dan Arab. Dahulu negara ini
diketahui dengan nama Dilmun, Tylos, Awal, Mishmahig (di bawah kekuasaan
Kesultanan Persia).

Karakteristik Negara Bahrain

Hampir sebagian besar daratan di Bahrain yaitu daerah
bergurun yang rata, tetapi ada juga kawasan dataran padang pasir yang cukup
rendah. Sedangkan titik tertinggi di Bahrain terdapat di Jabal ad-Dukhan yang
berada diketinggian 122 meter di atas permukaan laut.

Negara yang beribu kota di Manama tersebut secara astronomis
berada di antara 24,40^oLU – 26,50^oLU dan berada di 50,50^oBT
– 51,40^oBT. Secara geografis negara ini memiliki batas dengan:

• Sisi utara: Teluk Persia dan Teluk Bahrain
• Sisi timur: Teluk Persia dan Teluk Bahrain
• Sisi selatan: Negara Qatar dan Teluk Bahrain
• Sisi barat: Teluk Bahrain, Teluk Pesia dan Arab Saudi

Kondisi iklim negara Bahrain tidak berbeda jauh dengan negara-negara di kawasan Teluk Persia seperti Oman dan Qatar, ialah mempunyai animo panas dan ekspresi dominan hambar. Saat trend panas suhu udara cendrung tinggi dan lembab, kadang-kadang terjadi angin ribut pasir alasannya daerahnya berupa gurun pasir (92%). Musim hambar yakni trend yang paling dinanti karena suhu udara tidak terlalu masbodoh cendrung sejuk.

Negara Bahrain termasuk negara kepulauan yang memiliki 33
pulau dengan Pulau Bahrain adalah pulau terbesarnya. Oleh alasannya itu, negara
ini tidak mempunyai batas darat dengan negara yang lain, mempunyai batas garis pantai
sepanjang 161 km, mengkalim 12 mil batas bahari serta 44 km maritim zona komplemen.

Penduduk Negara Bahrain

Jumlah penduduk negara Bahrain sekitar 1,4 juta jiwa dengan
etnik paling besar berasal dari Arab sedangkan sisanya ialah golongan pendatang
seperti Asia Selatan, Afrika, Eropa dan lain sebagainya. Sebagian besar para
pendatang tersebut merupakan para pekerja asing yang bekerja di Bahrain.

Mayoritas penduduk Bahrain beragama Islam, ada pula
agama-agama lain mirip Kristen, Hindu, Buddha, Yahudi dan lain sebagainya
yang berasal dari warga pendatang. Bahkan untuk berkomunikasi negara ini
memakai bahasa Arab yang menjadi bahasa resmi negara ini.

Kekayaan Alam Dan Kondisi Ekonomi Negara Bahrain

Dahulu, masyarakatBahrain sungguh mengandalkan kekayaan alam
dengan melakukan budidaya mutiara dan perikanan sebagai sumber pendapatan. Namun
sesudah ditemukan sumber minyak bumi dan gas alam, negara ini perlahan berganti
menjadi negara maju dan menjadi salah satu negara terkaya di dunia.

Lokasinya yang strategis serta menjadi negara penghasil
minyak bumi dan gas alam menciptakan kemajuan perekonomian Bahrain berkembang
dengan segera. Negara ini mempunyai pasar ekonomi paling bebas di tempat Timur
Tengah, dan hal ini juga yang menghipnotis perekonomian Bahrain.

Bahrain sangat mengandalkan pembuatan minyak bumi selaku sumber pendapatannya, utamanya kegiatan ekspor minyak. Meskipun begitu kondisi perekonomian juga mengalami fluktuasi tetapi itu tidak mensugesti nilai mata duit Bahrain yaitu Dinar Bahrain yang tergolong mata duit tertinggi di dunia.

Selain minyak bumi, sektor pariwisata juga menjadi andalan perekonomian
negara Bahrain, bahkan telah sejak dahulu Kebudayaan Dilmun sudah banyak menawan
para wisatawan untuk berkunjung ke Bahrain. Bahkan beberapa situs bersejarah
mirip istana dan kompleks arkeologi di Qalat Al Bahrain telah terdaftar dalam
situs sejarah UNESCO.

Pemerintah lokal bahkan berupaya untuk memadukan
kebudayaan antik dengan terbaru untuk menciptakan situasi negara yang ideal. Tidak
heran bila setiap tahunnya negara ini banyak dikunjungi oleh para pelancong
mancanegara termasuk tokoh populer.

Akan namun ketika ini Bahrain sedang dihadapkan pada duduk perkara
lingkungan air dan tanah, yakni terjadi kerusakan pada trumbu karang, garis
pantai, dan vegetasi maritim akibat terkena tumpahan minyak yang berasal dari
pembuangan limbah kapal tanker dan kilang minyak. Selain itu, Bahrain juga
mengalami kekurangan sumber air tawar, tak heran kalau air laut dan air tanah
ialah sumber air yang penting bagi Bahrain.

Fakta Menarik Negara Bahrain

1. Negara Bahrain berada di urutan ke-12 sebagai negara terkaya di dunia berdasarkan statistik Gross Domestic Product (GDP) dan Purchasing Power Parity. Bahrain sungguh mengandalkan sumber minyak bumi yang dimilikinya serta sektor periwisata terutama wisatawan yang mendatangi Kota Manama untuk menyaksikan Formula 1.
2. Kota Manama menjadi kota surga di Bahrain. Bagaimana tidak, di kota ini tidak hanya selaku tempat tinggal Raja dan Ratu Bahrain saja, kota ini mendapatkan siapa pun dari banyak sekali tempat. Aturan di kota ini tidak ketat dan banyak daerah hiburan malam, itulah mengapa kota ini menjadi kota yang paling kerap dikunjungi di Timur Tengah.
3. Negara Bahrain tergolong negara yang memperlihatkan kebebasan secara mutlak di kawasan Timur Tengah, termasuk dalam menjamin hak wanita. Perempuan dapat turut serta aktif dalam acara politik bahkan memperbolehkannya menjabat selaku menteri.
4. Musik Bahrain mirip mirip musik tradisional Arab yang cukup rumit dan berulang. Alat musik tradisionalnya bernama oud (mirip kecapi) dan rebana. Sedangkan tarian tradisional berjulukan ardha dilaksanakan oleh laki-laki sambil menenteng pedang dan diiringi oleh drum serta syair.
5. Negara Bahrain terhubung dengan Arab Saudi oleh jembatan King Fahd yang memiliki panjang sampai 26 km. Jembatan ini dibangun pada tahun 1982 dan menghabiskan dana sampai 1,2 milyar US dollar. Selain itu, terdapat pula jembatan yang menghubungkan Qatar dan Bahrain bernama jembatan Persahabatan Qatar Bahrain.

Sumber ty.com